Aaaaw... So Cheesy..

Hahahahhaha the first thing I did when I read this post (before I copy-paste it in here) is laugh. Laughing on the floor till my mom asked me what's so funny that could make me laugh that hard. okay maybe I'm just too much. but this is kinda poem I made when I was in senior high school! So cheesy, so full-of-tears hahaha. Here it is..

2 Juni 2007

Ultimatum

Sesal yang semu menjambak tetesan darah yang mengalir deras

Sesal yang egois mengais-ngais sisa hati yang ada di kardus kosong

Sesal yang mengutuk tak sadar bahwa Sang Karma telah menanti di sudut kamar

Sesal yang ceroboh terjatuh dalam kubangan lumpur yang dirancangnya sendiri

Sesal yang menjebak berniat menjilati sepotong kisah naas yang dipenggal Raja

Sesal yang menyendiri mungkin rindu oleh pedihnya cambukan bara api

Sesal yang berkuasa membantah adanya sayembara yang menukik dada

Sesal yang curang membuang tangis hanya untuk mendapati kekehan yang membahana

Sesal yang terpasung memohon untuk dibebaskan dari reotnya jeratan tambang

Bangsat!

Adakah untungnya jika keputusan itu adalah ultimatum pusakaku?

Lalu, apa maksud dari tawa yang bertempo mengejek?

Apa guna orbit meteor yang menyengat kulit bumi?

Apa arti dari lari merangkak yang dikurangi 1?

Apa maksud sapaan hangat para peri di tengah malam?

Tak adakah hadiah untukku?

Yang kuinginkan bukan raganya

Tapi cintanya

Cintanya yang dulu memujaku

Adakah lagi akan kumenangkan itu?

Trie Kusuma Wardani

You've seen then how suck it does. ha! I'm wondering where I got those kind of inspirations, those kind of words? It seems like I'm a person who lives in the different century. haha just tried to be the next Khalil Gibran or maybe Dewi-Dee-Lestari I guess :D